Mojokerto, - Komandan Korem 082/CPYJ, Kolonel Inf Heri Rustandi selaku Irup dalam upacara bendera 17-an tanggal 17 April 2024 yang diikuti seluruh anggota Makorem dan Balak Aju Korem 082/CPYJ, bertempat di Lapangan Cikaran Asrama Korem 082/CPYJ Jalan Gajah Mada No. 4 Magersari Kota Mojokerto. Rabu (17/4/2024)
Dalam amanat tertulis Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si. yang dibacakan
Komandan Korem 082/CPYJ, Kolonel Inf Heri Rustandi menyampaikan, bahwa Pada kesempatan yang baik ini, serta masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Saya mengucapkan Minal 'Aizin wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin, kepada seluruh Prajurit, PNS dan keluarga besar TNI di manapun berada dan bertugas.
Saya juga menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas semangat, dedikasi, loyalitas serta militansi dalam setiap pelaksanaan tugas TNI di seluruh penjuru NKRI, ditengah perkembangan lingkungan strategis global, regional maupun nasional yang dinamis dan kompleks.
Lebih lanjut PanglimaTNI menambahkan, terkait media sosial, saya mengingatkan kembali bahwa saat ini media sosial telah menjadi "medan kritik" yang cenderung dijadikan sarana dalam mempengaruhi dan merebut opini publik. Penyebaran berita bohong (hoax) akan terus berlangsung, digunakan untuk memprovokasi, dan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
Untuk menyikapi hal tersebut, kita harus lebih bijak dan cermat dalam menyikapi informasi yang berkembang, serta tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita di media sosial.
Baca juga:
Kolonel Imam Gogor Sholat Subuh Keliling
|
Selain itu, Panglima TNI juga mengatakan, bahwa tahun 2024 ini merupakan tahun politik dengan masih akan diselenggarakannya Pilkada serentak. Terkait hal tersebut, Netralitas TNI adalah prinsip yang harus dijaga oleh seluruh anggota TNI.
Tugas TNI saat ini dan ke depan bukan semakin ringan. Hal ini seiring dengan perkembangan lingkungan strategis yang dinamis dan kompleks, serta membawa pengaruh dalam berbagai sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Di akhir Amanatnya Panglima TNI penekanan, Tingkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan YME, serta Pegang teguh Sumpah Prajurit, Sapta Marga, dan 8 Wajib TNI. Tingkatkan kehati-hatian dan ketelitian dalam bertindak, serta selalu jaga kesiapsiagaan maupun kewaspadaan dalam pelaksanaan tugas. Jangan mudah terprovokasi dalam menyikapi informasi yang berkembang, terutama oleh berita-berita di media sosial yang belum terjamin kebenarannya.
Terkait dengan tahun Politik, Netralitas TNI adalah komitmen yang harus dipegang teguh dan dijaga oleh seluruh anggota TNI. Seiring perubahan lingkungan strategis yang dinamis, “setiap Prajurit dan PNS TNI harus menjadi energi dan solusi bagi kinerja organisasi TNI, guna mewujudkan TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif”, Ungkap Panglima TNI.
Turut hadir pada upacara bendera 17-an antara lain para Dansat Balak Aju Korem 082/CPYJ, Kasrem 082/CPYJ, Para Kasi, Para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Korem 082/CPYJ dan Balak Aju Korem 082/CPYJ. (Penrem CPYJ).